Do you interest with this site???
Please comment, share and follow this site.
(semua artikel asli bukan hasil copy paste, boleh kalau ada yang mau copy tapi tulis juga sumbernya atau link ke blog ini)

Kamis, 02 Juni 2011

Serpae Tetra (Hyphessobrycon eques), Si Merah Brilliant dari Amerika Selatan


Serpae Tetra atau Red Minor Serpae Tetra (Hyphessobrycon eques) merupakan ikan characin dari Amerika Selatan khususnya Sungai Amazon, Peru, Brazil, Paraguy dan  Argentina. Serpae tetra merupakan ikan kecil yang mencapai panjang tubuh 4 cm. Ikan ini memiliki warna merah brilian atau cokelat kemerahan, oleh karena warna tubuhnya kadang ikan ini disebut juga Tetra darah. Pada tubuhnya, mempunyai bintik hitam besar yang terletak pada belakang insang, dimana ukuran bintik tersebut akan berkurang seiring bertambahnya usia. Serpae tetra juga mempunyai sirip punggung berwarna hitam dengan ujung putih dan kadang kemerahan, sedangkan sirip yang lain termasuk ekor umumnya berwarna merah. Di alam bebas, serpae tetra diketahui memakan invertebrata kecil. Ikan ini merupakan jenis ikan yang suka berkelompok dengan jumlah anggota sekitar 6 – 10 ekor. Mereka hidup pada kondisi air yakni pH 5,5 – 7,5 dan suhu 75 to 82°F (24-28°C). Ikan jantan umumnya lebih ramping dibanding betina sedangkan betina keliatan lebih gemuk dan tegap. Untuk breeding, siapkan tempat reproduksi dengan rerumpunan seperti Java moss atau tempat bertelur untuk ikan meletakkan telur mereka. Tangki reproduksi diberi jaring dengan ukuran lubang yang cukup besar agar telur ikan bisa melewatinya, tapi juga cukup kecil untuk dewasa agar tidak dapat meraih telur tersebut (ikan dewasa suka memakan telur mereka). Kondisi air haruslah cenderung asam yakni dengan pH 5,5 – 6,5 dan temperatur 80 – 84oC. 
Ada beberapa teknik pembreedingan, salah satunya tempatkan beberapa pasang jantan dan betina pada tangki terpisah, kemudian seleksi calon indukan yang siap bertelur yakni betina yang kelihatan penuh telur dan jantan yang berwarna menyolok. Hasil seleksi masukkan pada tangki breeding pada malam hari dan mereka akan bertelur pada pagi harinya. Telur akan menetas setelah 24 – 36 jam dan anakan ikan akan siap berenang setelah 3 – 4 hari. Anakan ikan bisa diberi makan infusoria dan setelah beberapa hari siap diberi makan microworm dan brine shrimp. Telur dan anak ikan sangat sensitif terhadap cahaya, sehingga perlu dijaga dalam tempat yang cukup gelap.
TAKSONOMI
Kingdom
Animalia
Phylum
Chordata
Class
Order
Family
genus
Species
Hyphessobrycon eques

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Data dan gambar diambil dari berbagai sumber. Silahkan koreksi atau tambahkan informasi yang berhubungan dengan blog ini.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...